Struktur kimia anastesi lokal

1.    Pdf struktur kimia Obat download klik disini :http://www.ziddu.com/finished.php?uid=gioacanaidocei&fname=PDF6.pdf&sub=done&lan=english
Youtube Struktur kimia download klik disini: http://www.youtube.com/watch?v=fDhgPV-_xI8&feature=related
   Struktur kimia
Secara umum anastesi lokal mempunyai rumus dasar yang terdiri dari 3 bagian : gugus amin hidrofil yang berhubungan dengan gugus residu aromatik lipofil melalui suatu gugus antara. Gugus amin selalu berupa amin tersier atau amin sekunder. Gugus antara dan gugus aromatik dihubungkan dengan ikatan amid atau ikatan ester. Maka secara kimia anastesi lokal digolongkan atas senyawa ester dan senyawa amid. Adanya ikatan ester sangat menentukan sifat anastesi lokal sebab pada degradasi dan inaktivasi di dalam badan, gugus tersebut akan dihirolisis. Karena itu golongan ester umumnya kurang stabil dan mudah mengalami metaolisme dibandingkan dengan golongan amid. Anastesi lokal yang tergolong dalam senyawa ester ialah tetrakain, benzokain, kokain dan prokain dengan prokain sebagai prototip. Sedangkan yang tergolong dalam senyawa amid ialah dibukain, lidokain, mepivakain dan prilokain.
Molekul prokain dapat dibagi dalam 3 bagian utama : asam aromatik (asam paraamino benzoat), alkohol (etanol) dan gugus amin tersier (dietil amino). Perubahan pada setiap bagian molekul tersebut akan mempengaruhi potensi anastetik dan toksisitasnya. Memperpanjang gugus alkohol akan menyebabkan potensi anastetik dan toksisitasnya bertambah besar, maka prokain yang merupakan suatu ester etil, toksisitasnya paling kecil. Perpanjangan rantai pada kedua gugus terminal pada amin tersier menyebabkan potensi dan toksisitas anastesi lokal bertambah besar, misalnya pada butakain.